• About
  • Sitemap
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Contact

Fakta Asli

Menguak Konspirasi dari Sebuah Fakta Asli

  • Home
  • Menu1
    • Pestisida Organik
    • Pengawasan Produksi
    • Titanic
    • Karet
  • Gula
    • Submenu1
    • Submenu2
  • Menu3
  • Menu4
  • Menu5
  • Menu6
Home » Pemasaran » Pertanian » Pengertian dan Fungsi Pengawasan Proses Produksi

Pengertian dan Fungsi Pengawasan Proses Produksi


pengawasan adalah kegiatan pemeriksaan dan pengendalian atas kegiatan yang telah dan sedang dilakukan, agar-agar kegiatan tersebut dapat sesuai dengan apa yang diharapkan atau dirancanakan. Agar pelaksanaan pengendalian proses produksi dapat dilaksanakan dengan baik, maka yang perlu diketahui terlebih dahulu adalah tentang fungsi pengendalian proses produksi itu sendiri

Setelah sistem produksi dipersiapkan oleh perusahaan dengan baik, maka langkah berikutnya yang dilaksanakan perusahaan adalah melakukan kegiatan proses produksi. Kegiatan proses produksi ini merupakan aktivitas terpenting bagi perusahaan pada umumnya tentang bagaimana bahan baku (input) yang ada diproses menghasilkan produk (output) dengan spesifikasi tertentu sehingga mampu menambah faedah/ nilai suatu barang secara efektif dan efisien.

Namun demikian, sistem produksi yang baik belum tentu menghasilkan pelaksanaan proses produksi yang baik pula apabila tidak diikuti dengan pengawasan atau pengendalian proses produksi yang memadai. Artinya, dengan adanya sistem produksi yang baik serta diikuti dengan pengawasan atau pengendalian proses yang tepat, maka kelancaran pelaksanaan proses produksi dalam perusahaan dapat dicapai secara efektif dan efisien.
Menurut Assauri (2008:173) pengawasan adalah kegiatan pemeriksaan dan pengendalian atas kegiatan yang telah dan sedang dilakukan, agar-agar kegiatan tersebut dapat sesuai dengan apa yang diharapkan atau dirancanakan. Agar pelaksanaan pengendalian proses produksi dapat dilaksanakan dengan baik, maka yang perlu diketahui terlebih dahulu adalah tentang fungsi pengendalian proses produksi itu sendiri. Menurut Ahyari (1996:4) yang dimaksud dengan fungsi pengendalian proses produksi adalah perencanaan, penentuan urutan kerja, penentuan waktu kerja, pemberian perintah kerja dan tindak lanjut dalam pelaksanaan proses produksi.

Menurut Assauri (2008: 209) untuk dapat melakukan pengawasan dengan sempurna dan efektif, maka pengawasan produksi yang dilakukan hendaknya mempunyai fungsi sebagai berikut :

1.    Routing
Routing adalah fungsi menentukan dan mengatur urutan kegiatan pengerjaan yang logis, sistematis dan ekonomis melalui urutan mana bahan-bahan dipersiapkan untuk diproses menjadi barang jadi. Routing merupakan fungsi teknis pertama dalam pengawasan produksi, yang menentukan dan mengatur urutan yang harus dilalui dalam suatu seri pekerjaan serta fasilitas-fasilitas yang diperlukan untuk tiap-tiap operasi pekerjaan. 

2.    Loading dan Scheduling
Loading merupakan penentuan dan pengaturan muatan pekerjaan (work load) pada masing-masing pusat pekerjaan (work centre) sehingga dapat ditentukan berapa lama waktu yang diperlukan pada setiap operasi tanpa adanya penundaan atau kelambatan waktu (time delay). Sedangkan scheduling merupakan pengoordinasian tentang waktu dalam kegiatan berproduksi, sehingga dapat diadakan pengalokasian bahan-bahan baku dan bahan-bahan pembantu, serta perlengkapan kepada fasilitas-fasilitas atau bagian-bagian pengolahan dalam pabrik pada waktu yang telah ditentukan.

3.    Dispatching
Dispatching meliputi pelaksanaan dari semua rencana dan pengaturan dalam bidang routing dan scheduling. Sebagian besar kegiatan dalam dispatching ini terdiri dari penyampaian perintah kepada bagian pengolahan, yang dilakukan sesuai dengan skedul dan urutan pekerjaan yang telah ditentukan.

4.    Follow-up
Follow-up merupakan fungsi penelitian dan pengecekan terhadap semua aspek yang mempengaruhi kelancaran kegiatan pengerjaan atau produksi. Follow-up mencakup usaha-usaha untuk mendapatkan bahan baku yang tidak tersedia tetapi dibutuhkan.
Posted by Unknown on Jumat, 15 Februari 2013 - Rating: 4.5
Title : Pengertian dan Fungsi Pengawasan Proses Produksi
Description : Setelah sistem produksi dipersiapkan oleh perusahaan dengan baik, maka langkah berikutnya yang dilaksanakan perusahaan adalah melakukan...

Share to

Facebook Google+ Twitter

3 Responses to "Pengertian dan Fungsi Pengawasan Proses Produksi "

  1. Rizka7 Januari 2018 pukul 17.55

    sangat membantu

    BalasHapus
    Balasan
      Balas
  2. Pupuk Cabe Rawit14 Februari 2018 pukul 02.45

    thanks info-nya gan, sempat bingung sama maksud follow-up

    BalasHapus
    Balasan
      Balas
  3. Viana26 Januari 2019 pukul 21.37

    Sangat bermanfaat

    BalasHapus
    Balasan
      Balas
Tambahkan komentar
Muat yang lain...

Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Entri Populer

  • Apa yang Dilakukan Agar Kebun Karet Matang Sadap dalam 3,5 Tahun
  • Pengertian dan Fungsi Pengawasan Proses Produksi
  • Pengertian Pengawasan Mutu
  • Pengertian Mutu Produk
  • Penentuan Gula Total dan Gula Reduksi
  • Kisah Nyata Lorong Waktu di Musibah Titanic
  • Jenis-jenis Pengawasan Produksi
  • Identifikasi Gulma dan Penggolongannya
  • Faktor-faktor yang Mempengaruhi Mutu
  • Pengertian dan Jenis Produksi

Arsip Blog

  • ▼  2013 (37)
    • ►  Mei (1)
    • ►  Maret (1)
    • ▼  Februari (23)
      • Jenis-jenis Pengawasan Produksi
      • Pengertian dan Fungsi Pengawasan Proses Produksi
      • Pengertian dan Jenis Produksi
      • Hama Tanaman Perkebunan
      • Faktor-faktor yang Mempengaruhi Mutu
      • Pengertian Pengawasan Mutu
      • Pengertian Mutu Produk
      • Penentuan Gula Total dan Gula Reduksi
      • Fungsi dan Pendekatan Pemasaran
      • Teknik Komunikasi dan Promosi
      • Keputusan Promosi, Penjualan, dan Publisitas dalam...
      • Permintaan, Penawaran, dan Elastisitas
      • Konsep Ongkos dan Proses Produksi
      • Apa yang Dilakukan Agar Kebun Karet Matang Sadap d...
      • Mengapa Tanaman Karet Harus Matang Sadap 3,5 Tahun
      • Fase Pertumbuhan Generatif Tanaman Kopi
      • Sifat Pertumbuhan Tanaman Kopi
      • Pemangkasan Tanaman Kopi dan Tujuannya
      • Herbisida
      • Identifikasi Metode Pengendalian Gulma
      • Sebab-sebab Dormansi pada Biji
      • Identifikasi Gulma dan Penggolongannya
      • Refleksi 10 Tahun Perjalanan Barito Timur menjadi ...
    • ►  Januari (12)

Label

Pertanian Pemasaran Produksi Unik Aneh Gulma Ilmu Kopi Karet Kesehatan Benih Bermuda Bibit Einstein Hama Lorong Waktu Sains Tebu Wisata
Copyright © 2012 Fakta Asli - All Rights Reserved
Design by Mas Sugeng - Blogger Templates - Powered by Blogger